Ya Allah, baru kepikiran…. Biasanya, ke orang yang saya suka, ada rasa cemburu ketika dia sedang jalan-jalan atau menghabiskan waktunya dengan orang lain. Cemburu karena dia tidak bersama saya, bukan karena dia menduakan atau selingkuh lho (saya ini tipe setia, jadi insyaa Allah, Allah pun memilihkan lelaki yg juga setia utk jadi pasangan saya, kalau si cowok tipe ngga setia pasti dia akan menjauh sendiri. Selalu begitu, alhamdulillah..)
Lalu, beberapa waktu lalu pernah baca artikel soal: “Allah juga bisa cemburu”–merujuk hadist Bukhari-Muslim:
Rasulullah bersabda, “Tidak ada siapa pun yang lebih pencemburu dibandingkan dengan Allah”. (HR Bukhari dan Muslim).
Saat itu saya ngga sepenuhnya paham, masa iya Allah bisa cemburu sama hamba-Nya? Yang ada sang hamba-Nya yang cemburu jika merasa Allah lebih perhatian ke hamba lainnya. Etapi tuh hadist shahih bilang begitu kan, artinya mutlak, tak ada keraguan atas pernyataan tersebut (semangat sami’na wa atho’na). Trus gimana penjelasannya? Well, ada sih ni artikelnya di media online merdeka, dan juga dibahas di banyak website dan blog. Googling aja sendiri ya. 😁
Seperti biasa, sehabis baca saya akan merenungkan makna pernyataan tadi. Saya mengerti tapi tidak sepenuhnya paham sampai ke hati. Namun, Alhamdulillah, barusan ini saya tercetus pikiran tiba-tiba aja, setelah melihat foto Meneer Aladdin sedang kunjungan ke sana sini dengan kawan-kawan komunitasnya. Ya saya senang sih, kalau dia senang, tapi ngga bisa mungkir dong ada rasa cemburu juga–kenapa ngga sama saya aja jalannya ya. Dia seminggu di Indonesia, hanya baru 2x bertemu saya, masing-masingnya ngga lebih dari 3 jam. Sedangkan dengan kawan-kawan komunitasnya, ia menghabiskan waktu berjam-jam, berhari-hari. Cemburu dong sayaaaa… 😞 Yah walaupun aneh juga kenapa cemburu, kan saya hanya “teman dekat” saja, bukan pacar–eitsss ustadz tu ngga pacaran, Nina! Heu… maksudnya, saya bukan istrinya. 😱
Abis mikir begitu, tetiba aja keinget hadist tadi. Jreng jreeeeng! Apa mungkin mirip begini yaa maksud hadist tersebut? Allah akan cemburu ketika hamba-Nya lebih sibuk dengan urusan-urusan lain yang bukan untuk Allah. #langsungsedih
Ya Allah, ampuni aku yang tak sengaja “menduakan”-Mu dengan mementingkan hal lain di dunia, dan bukannya buru-buru menghampiri untuk melayani-Mu, ya, mahacinta sejatiku. 😥 Aku tak bermaksud mengabaikan apalagi berpaling dari-Mu dengan urusan-urusan dunia hamba. 😥🙏 Ampuni aku yang masih harus belajar mencintai-Mu dengan sepenuh hati, masih belajar untuk senantiasa mementingkan-Mu demi menjaga syahadatku, Ya Allah.. 😥
Jikapun secara kodrat aku (harus) merasakan jatuh cinta lagi pada seseorang maka biarlah hati ini jatuh hanya kepada orang yang Engkau ridhoi, ya Allah. Dan, aku hanya akan mencinta dia yang mampu mengajak kami berdua semakin mencintai-Mu dengan sempurna. Aamiiin…
Ehem, satu lagi, Ya Gusti. Jika boleh meminta, aku ingin suami dunia akhiratku seperti Meneer Aladdin yang jelas-jelas begitu mencintai-Mu, ya Allah. Namun aku takkan mampu membuat siapapun jatuh cinta padaku selain karena kehendak-Mu, ya Allah. Maka, semoga Engkau berkehendak demikian, meridhoi dan melayakkan kami untuk satu sama lain. Aamiin aamiin ya Rabb..
#curcolparah di #malamjumat
Maap curcol di medsos kayak gak punya kehidupan. 😁 Tapi, well, semoga menginspirasi KawaNina aja ya. Bukan supaya pada bikin naksir sama Meneer Aladdin lho–mendadak ngasah samurai–tapi supaya pada inget lagi sama semangat cinta tauhid. Ya? Ya? Ya? Semoga, yaa.. 😁 🙏
Leave a Reply